PARAMETER mendefinisikan field input tunggal di mana pengguna dapat memasukkan nilai tunggal. Misalnya, mengatakan bahwa pengguna ingin menjalankan laporan untuk melihat informasi tentang dokumen penagihan. Dengan PARAMETER, pengguna dapat menjalankan laporan untuk memeriksa rincian satu dokumen pada suatu waktu, karena parameter hanya dapat mengambil satu nomor dokumen sebagai masukan.
Tapi bagaimana jika pengguna ingin memeriksa rincian beberapa dokumen sekaligus? Saat itulah SELECT-OPTIONS dapat digunakan. SELECT-OPTIONS mendefinisikan internal tabel untuk objek data.
Contoh, ketik code program di bawah ini :
DATA v_carrid TYPE s_carr_id. SELECT-OPTIONS s_carrid FOR v_carrid. BREAK-POINT. |
Hasil Output :
Low Field : Panjang Inputan dari tipe data terkecil tergantung pada referensi tipe data yang disediakan.
High Field : Panjang Inputan dari tipe data terbesar tergantung pada referensi tipe data yang disediakan.
Multiple Selection : Dengan SELECT-OPTIONS, pengguna dapat menginputkan berbagai nilai dengan menggunakan tombol Seleksi dan memasukkan kriteria seleksi yang lebih kompleks.
Entri dibuat di tab ini akan disimpan dalam tabel range dengan SIGN yaitu I (include), OPTION sebagai operator yang dipilih (default adalah EQ), dan LOW dengan nilai masukan. HIGH untuk baris ini akan kosong.
Contoh :
Execute
akan masuk ke statement “break-point” , selanjutnya mari kita debug program, double click s_carrid, dan tambahkan [] pada variablenya , ini berguna sebagai array
Double click variable S_CARRID[] dan terlihat hasil seleksi data yang telah kita praktikan sebelumnya :
Ok, jadi inilah yang dinamakan SELECT-OPTION, berbeda dengan PARAMETERS keyword pada Abap, SELECT-OPTIONS dapat menginputkan range data / lebih dari 1 data.